Tubuh manusia tidak dapat memproduksi kalsium sendiri, sehingga mineral ini harus diperoleh dari makanan sehari-hari. Produk olahan susu seperti keju, yogurt, dan susu sapi merupakan sumber kalsium yang paling dikenal. Namun, banyak orang tidak menyadari bahwa sayuran hijau seperti bayam, brokoli, dan kangkung juga menyimpan kandungan kalsium yang cukup tinggi. Dengan mengombinasikan berbagai sumber makanan tersebut, kebutuhan kalsium harian dapat tercukupi. Pola makan yang seimbang adalah cara paling alami untuk mendapatkannya.
Selain produk susu dan sayuran hijau, kacang-kacangan serta biji-bijian juga bisa menjadi alternatif sumber kalsium. Contohnya, kacang almond dan biji wijen memiliki kandungan mineral ini dalam jumlah cukup. Mengonsumsi ikan kecil yang dimakan dengan tulangnya, seperti ikan teri, juga dapat memberikan tambahan kalsium. Bagi mereka yang memiliki intoleransi laktosa, pilihan sumber kalsium non-susu ini bisa menjadi solusi yang tepat. Dengan demikian, tidak ada alasan untuk kekurangan kalsium.
Penting juga untuk memperhatikan variasi makanan agar kebutuhan nutrisi lain tetap terpenuhi. Asupan kalsium akan lebih optimal jika dibarengi dengan vitamin D, magnesium, dan protein. Oleh karena itu, pola makan seimbang dengan aneka bahan pangan sangat dianjurkan. Dengan memahami beragam sumber alami kalsium, masyarakat dapat menjaga kesehatan tulang dan gigi mereka dengan cara sederhana namun efektif. Nutrisi yang cukup setiap hari adalah investasi terbaik untuk masa depan kesehatan.
